Mau Menikah Terhalang Perhitungan Jodoh Menurut Aturan Jawa; Tanya jawab agama diasuh oleh Dr Zainuddin MZ Lc MA, Ketua Lajnah Majelis Tarjih dan Tajdid Pimpinan Wilayah Muhammadiyah Jawa Timur.
Tarjihjatim.pwmu.co – Assalamualaikum. Ustadz, saya ingin konsultasi tentang masalah saya. Saya sudah lama dekat dengan seorang lelaki dua tahun yang lalu. Dia seagama.Menurut saya dia orang yang baik akhlak dan agamanya. Sabar, membimbing, dan dari keluarga yang baik juga.
Awalnya kita berniat untuk berkenalan dan menikah. Lalu saya kenalkan kepada orang tua saya. Namun selang beberapa waktu tiba-tiba orang tua saya melarang saya berhubungan lagi dengan alasan menurut aturan Jawa.
Saya anak ketiga dan teman saya anak pertama. Katanya tidak baik jika diteruskan akan ada hal-hal negatif dan lain-lain. Saya mencoba meluruskan pemikiran orang tua saya namun tetap saja kolot seperti itu.
Orang tua saya memang jauh dari agama, termasuk untuk shalat. Saya bingung harus bersikap bagaimana? Hingga saat ini saya masih dekat dengan laki-laki yang saya kenalkan kepada orang tua saya. Laki-laki tersebut tahu tentang kondisi saya, dia mencoba sabar dan terus menasihati saya untuk tetap sabar menghadapi orang tua saya.
Tetapi saya kadang bingung dengan kondisi ini karena hingga saat ini mereka tetap belum mau menerima. Apa yang harus saya lakukan ya Ustadz? Saya bingung jika tidak manut, saya dihujat saudara-saudara saya bahwa saya anak yang tidak patuh, namun jika saya manut sama saja saya mempercayai di luar keimanan saya?
Mohon penjelasannya. Wassalamualaikum
Baca sambungan di halaman 2: Jawaban Ustadz