Tadabur Al-Baqarah 249 tentang Thalut dan Jalut Oleh KH Sutaman, Anggota Lajnah Tarjih MTT PWM Jatim
Tarjihjatim.pwmu.co – Tadabur al-Quran kali ini tentang Surat al-Baqarah 249 :
قَالَ الَّذِيْنَ يَظُنُّوْنَ اَنَّهُمْ مُّلٰقُوا اللّٰهِۙ كَمْ مِّنْ فِئَةٍ قَلِيْلَةٍ غَلَبَتْ فِئَةً كَثِيْرَةً ۢبِاِذْنِ اللّٰهِۗ وَاللّٰهُ مَعَ الصّٰبِرِيْنَ …
“… Orang-orang yang meyakini bahwa mereka akan menemui Allah, berkata, ‘Berapa banyak terjadi golongan yang sedikit dapat mengalahkan golongan yang banyak dengan izin Allah. Dan Allah beserta orang-orang yang sabar.’”
Tadabur
Kam min fiatin qalilatin ghalabat fiatan katsiratan bi iznillah. Kemenangan Thalut atas Jalut adalah buah kesabaran. Tentara Thalut menang mengalahkan tentara Jalut.
Itulah tentara yang sabar. Tidak tergoda oleh nafsu. Melampiaskan nafsu akan melemahkan. Rasa haus tidak dengan minum berlebih. Rasa lapar tidak dengan makan kenyang. Itulah tentara Thalut yang sabar, militan, gagah berani, teruji, terseleksi.
Jumlah besar tidak selalu menang. Besar tidak sabar akan kalah perang. Buat apa jumlah besar tapi tidak sabar dan tidak tahan uji. Tidak mampu berpuasa menahan haus, lapar, dan nafsu. Melanggar perintah hanya karena nafsu serakah.
Sedikit tapi berkualitas lebih bagus daripada banyak tapi sampah. Kekuatan fisik timbul karena kekuatan mental. Kemenangan karena kesabaran. Tahan nafsu. Sedikit tapi bermutu. (*)
Editor Mohammad Nurfatoni